tipsbetcash.com – Nama Rumania layak dilabeli kuda hitam paling liar di Piala Eropa 2016 Prancis. Lolos sebagai runner- up Grup F kualifikasi, Rumania memang kalah peringkat dari Irlandia Utara yang duduk sebagai pemuncak. Namun, rekor tak pernah terkalahkan di babak kualifikasi tersebut jadi catatan mengerikan dari negeri yang terkenal dengan legenda sosok Drakula ini.
Lima imbang dan lima seri tanpa sekali pun noda kekalahan cukup menggambarkan betapa siapnya Rumania menatap Piala Eropa 2016. Bahkan, Irlandia Utara, sang juara grup, pun tak bisa menumbangkan mereka. Justru Irlandia Utara yang diganyang Vlad Chiriches dan kawan-kawan dengan 2-0 ketika bertamu ke Bucharest.
Sedangkan, ketika berlaga di ibu kota Irlandia Utara, Belfast, Rumania sanggup membangun tembok tebal yang tak bisa ditembus oleh tuan rumah hingga skor ber akhir 0-0. Gaya permainan ultradefensif dipadu dengan serangan balik mematikan jadi andalan Rumania membabat lawan- lawannya.
Setelah absen dalam edisi Piala Eropa 2012, Rumania kini kembali dengan probabilitas sanggup berbicara banyak di Prancis. Berada satu grup dengan sang tuan rumah turnamen, Rumania juga harus berhadapan dengan Albania dan Swiss. Keberhasilan Rumania lolos ke putaran final mengulang kejayaan serupa ketika bermain untuk Piala Eropa 1960, 1972, 1984, 1996, 2000, dan 2008.
Selama mengikuti enam edisi tersebut, kesuksesan tertinggi mereka adalah saat mencapai babak perempat final di Piala Eropa 2000. Saat itu, Rumania yang masih diper kuat sang maestro, Gheorghe Hagi, kalah 0-2. Menuju Piala Eropa 2016, perjalanan Rumania ditentukan dalam partai kontra lawan lemah, Kepulauan Faroe. Pada laga terakhir Grup F itu, Rumania masih harus bersaing dengan Hungaria untuk lolos.
Sehari sebelumnya, tiket lolos sudah digenggam oleh Irlandia Utara dengan 21 poin. Sebelum hari penentuan di pengu jung Oktober tersebut, Hungaria dengan mo dal 16 poin berpotensi besar untuk menggulingkan Rumania yang unggul satu angka saja. Beruntung, Rumania berhasil mengatasi Kepulauan Faroe tiga gol tanpa balas.
Pada hari yang sama, sang kompetitor justru malah menyerah 3-4 dari tim yang sudah dipastikan tak lolos, Yunani. Pelatih Rumania Anghel Iordanescu tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya kala itu. Pria asli Rumania berusia 65 tahun itu menyebut hasil melawan Kepulauan Faroe sebagai kemenangan bangsanya.
“Kami pantas berada di babak kualifikasi. Ini bukan sekadar pencapaian biasa bagi kami rakyat Rumania. Kami harap lolos nya kami memberikan inspirasi kepada bangsa kami untuk perubahan lebih baik dalam sepak bola Rumania,” ujar dia kala itu, dikutip dari laman resmi UEFA.
Iordanescu yakin, dengan status sebagai tim tak terkalahkan seperti tiga negara lainnya, Austria, Inggris, dan Italia, bisa membuat lawan berpikir dua kali un tuk meremehkan Rumania di Piala Eropa. Dia menambahkan, skuat yang membawa Rumania ke Piala Eropa ini pun layak untuk digelari generasi emas. Penyebabnya, catatan tak pernah terkalahkan Rumania sebenarnya bukan hanya terjadi dalam rangkaian babak kualifikasi.
Sejak 2014, total sudah 15 laga beruntun mereka tak terkalahkan. Terakhir kali Rumania tumbang ialah ketika dikalahkan Algeria dalam laga persahabatan. Itu pun timnas berjuluk the Wolves ini hanya kalah tipis 1-2. “Kami akan termotivasi tanpa tekanan. Kami sudah membuktikannya. Tak ada yang lebih hebat selain bisa bermain di putaran final turnamen,” kata dia. ed: Fernan Rahadi
PROFIL TIMNAS RUMANIA
Julukan : Tricolorii
Pelatih : Anghel Iordanescu
Kapten : Razvan Ra
Pemain Bintang :
Ciprian Tatarusanu (Fiorentina)
Vlad Chiriches (Napoli)
Ciprian Marica (Steaua Bucharest)
Peringkat FIFA : 16 (4 Februari 2016)
Prestasi Tertinggi :
Perempat Final Piala Dunia (1994)
Perempat Final Piala Eropa (2000)
Perempat Final Olimpiade (1964)
10 Pertandingan di Babak
Kualifikasi Piala Eropa
08/09/2014 Yunani 0-1 Rumania
11/10/2014 Rumania 1-1 Hungaria