Barcelona segera kembali memulai petualangannya di Liga Champions 2016/2017. Mereka akan melakoni laga leg perdana 16 besar dengan melawat ke markas Paris Saint-Germain (PSG) di Parc des Princes, Rabu (15/2/2017) dinihari WIB.
Meski diunggulkan, Barcelona tetap harus berhati-hati dengan PSG. Terlebih, Les Parisiens baru saja mendapatkan modal positif. Mereka memenangkan laga pekan ke-25 Liga Prancis saat melawan Bordeaux tiga gol tanpa balas.
Kemenangan itu tak lepas dari kontribusi kedua pemain andalan PSG. Mereka adalah Edinson Cavani dan Angel di Maria. Cavani memborong dua gol di menit keenam dan ke-47. Sedangkan Di Maria menyumbang satu gol di menit ke-40 dan satu assist buat gol kedua Cavani.
“Cavani dalam bentuk yang sangat hebat, tapi kolektivitas yang membuat perbedaan. Ini adalah persiapan yang bagus untuk melawan Barca. Kami melihat PSG dalam kinerja yang baik di belakang, juga bermain panjang atau pendek. Tentu ini menjadi pertanda bagus,” tutur Marquinhos seperti dikutip Soccerway.
Sejatinya, PSG dan Barcelona merupakan dua tim yang kerap bertemu di Liga Champions. Pertemuan sebelumnya perempat final Liga Champions 2014/2015. Padahal, sebelumnya mereka juga sempat bentrok di fase grup.
Head to Head
Kala itu, anak asuh Luis Enrique lolos dengan keunggulan agregat 5-1. Pada leg perdana di Parc des Princes, Barca menang 3-1 berkat satu gol Neymar Jr dan dua gol Luis Suarez. Pada leg kedua di Camp Nou, Barca menang dua gol tanpa balas berkat sepasang gol Neymar.
Pada musim 2012/2013, mereka juga sempat dipertemukan di perempat final. Barca pula yang tampil sebagai pemenang setelah unggul agregat gol tandang atas PSG. Kini, kesempatan PSG untuk menuntaskan dendam terbuka lebar.
“Semua orang bekerja keras dalam sesi latihan untuk mendapatkan tempat melawan Barca. Kami memiliki gaya serupa dengan mereka. Kami punya banyak pemain berkualitas. Kami pasti memiliki kesempatan,” ucap Marquinhos.