Jose Mourinho mengeluhkan cara penjadwalan kompetisi FA Cup yang menurutnya memberatkan klub yang masih bermain di kompetisi Eropa seperti Manchester United.
Setelah mengalahkan Blackburn Rovers, MU akan bertemu dengan Chelsea di babak perempat final yang akan berlangsung pada hari Senin, 13 Maret bulan depan.
Sementara itu, MU juga masih terlibat di kompetisi LIga Europa. Setelah mengalahkan Saint Etienne di dua leg di babak 32 besar, MU masih harus menunggu undian untuk mengetahui musuh yang akan dihadapi pada babak berikutnya. Di lain sisi, jadwal cup domestik sudah ditetapkan terlebih dahulu.
Jarak main dari pertandingan di FA Cup dengan Liga Europa tak akan terpaut jauh, hanya berjarak tiga hari. Inilah yang membuat Mourinho merasa keberatan.
“Saya terkejut ketika ketetapannya sudah dibuat sebelum kami melakukan pengundian kami di kompetisi Eropa, karena untuk sementara ini kami belum tahu musuh yang akan kami hadapi. Tak ada yang tahu di mana pertandingan pertama akan dijalani dan yang kedua,” ujar Mourinho usai mengantarkan timnya menang dengan skor 1-0 atas St Etienne pada leg kedua di Stade Geoffroy-Guichard dan lolos dengan agregat 4-0.
“Bayangkan kami menghadapi Chelsea pada hari Senin kemudian kami harus menjalani leg kedua di Liga Europa di Rusia, Turki, Yunani. Ketertarikan mereka lebih utama dari klub dan sepakbola Inggris. Tak ada orang yang mau peduli,” keluhnya.
Selain bermain di dua kompetisi di atas, pasukan Mourinho juga akan menghadapi final EFL Cup akhir pekan ini lawan Southampton. Sementara itu di Premier League, MU duduk di peringkat enam dan hanya berjarak dua poin dari zona Liga Champions musim depan.
