Luis Milla Jalani Agenda Padat Setibanya di Indonesia

c5817107-6ad4-4b41-b83a-9b198df83f55_169

Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla akan tiba di Jakarta, Selasa (31/1). Pelatih asal Spanyol itu dijadwalkan mulai bekerja pada 1 Februari 2017.

Hal itu diungkapkan Direktur Media PSSI Hanif Thamrin kepada CNNIndonesia.com, Senin (30/1). Hanif mengatakan kegiatan pertama Milla adalah menjalani rapat bersama Direktur Teknik PSSI, Danurwindo, di Kantor PSSI.

“Dia (Milla) juga akan bertemu dengan asistennya, Bima Sakti, dan dua asisten yang dibawanya dari Spanyol, Luis Cembranos dan Miguel Gandia,” ujar Hanif.

Setelah rapat dengan Danurwindo, Milla akan memaparkan kalender programnya selama setahun ke depan bersama Timnas. Setelah itu Milla akan melakukan peninjuan dan pemetaan terhadap 50 pemain yang direkomendasikan PSSI untuk mengisi Timnas U-22 jelang SEA Games 2017.

Sebelumnya, jelas Hanif, PSSI melalui Danurwindo sudah membekali Milla daftar nama pemain sekaligus rekam jejak permainannya selama ini. Untuk satu posisi, Danur memberikan pilihan 4-5 nama kepada Milla.

“Kami kekurangan di posisi bek tengah, total hanya ada 7-8 pemain. Tapi, bisa dimungkinkan ada nama-nama lain yang di luar rekomendasi kami yang akan dipilih Milla,” kata Hanif.

Hanif yakin faktor bahasa tidak akan menjadi kendali buat Milla dalam melatih Timnas. Adalah Simon Toselli, orang Spanyol yang telah lama di Indonesia, yang akan menjadi penerjemah untuk Milla di atas lapangan.

Sedangkan di luar lapangan, PSSI menunjuk Bayu Bes sebagai orang yang akan menerjemahkan keinginan Milla kepada para pemainnya. Bayu dianggap mengerti soal sepak bola dan akan mendampingi pemain selama di luar lapangan.

“Simon kan asisten merangkap penerjemah di dalam tim. Saya rasa tidak ada kendala dari segi bahasa,” sebut Hanif.

Exit mobile version