PSS Sleman dipastikan berpisah dengan gelandang asingnya asal Argentina, Brian Ferreira, meski kompetisi Shopee Liga 1 2019 belum berakhir.
Pemain berpaspor Irak ini sudah mengucapkan kalimat perpisahan kepada klub dan pendukung PSS Sleman. Hal itu ia lakukan usai laga antara Elang Jawa lawan Bali United di laga pekan ke-27 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (6/11/2019).
Pesan singkat diucapkan Brian Ferreira di tengah lapangan, di hadapan belasan ribu suporter PSS Sleman setelah laga yang berkesudahan imbang tanpa gol. Brian harus mengakhiri kompetisi Shopee Liga 1 2019 lebih cepat karena sakit di bagian ulu hatinya.
Brian didiagnosis mengalami robek pada bagian otot perut, setelah mengalami benturan hebat dengan pemain Persija Jakarta, Sandi Sute. Robekan di otot perut bagian dalam dengan ukuran 3,3×1,5 sentimeter, membuatnya harus beristirahat sampai akhir musim.
Brian pun memutuskan untuk segera kembali ke kampung halamannya di Argentina untuk proses penyembuhan. Ia bertekad segera sembuh agar bisa kembali bermain dan tak menutup kemungkinan masih berseragam PSS musim depan.
“Terimakasih atas dukungan dari semua pihak. Pelatih, rekan pemain, manajemen, dan terutama suporter PSS yang luar biasa. Musim yang hebat bagi saya bisa menjadi bagian dari tim ini,” kata Brian Ferreira dalam pidato singkatnya di Stadion Maguwoharjo.
“Sebenarnya saya belum bisa menentukan musim depan akan seperti apa. Tapi, melihat besarnya dukungan di PSS Sleman, saya akan memprioritaskan tim ini musim depan. Semoga bisa berjodoh lagi,” serunya.
Musim perdananya di kompetisi Liga Indonesia sekaligus bersama PSS, Brian Ferreira sukses menjadi nyawa permainan timnya. Dalam 20 pertandingan yang dijalani, eks pemain Velez Sarsfield ini mampu mencetak sembilan gol dan lima assist.
